Ejaan A-M-O-L

Amol adalah nama populer untuk anak laki - laki. Nama amol paling cocok untuk nama depan. Misal seperti Amol. Di indonesia, paling banyak ada di Jakarta, Bandung, Semarang. Orang dengan nama Amol tergolong percaya diri. Ia cenderung memimpin dengan berwibawa dan selalu mencari petualangan. Ia sangat tertarik dengan kehidupan dan memiliki sifat mandiri. Orang ini juga bicara apa adanya dan tertarik secara fisik pada orang lain.

• amol dalam bahasa Sansekerta, artinya Tak terhingga nilainya.
• amol dalam bahasa Sansekerta, artinya (bentuk lain dari amul) harga yang tak ternilai.

Orang dengan nama Amol tergolong percaya diri. Ia cenderung memimpin dengan berwibawa dan selalu mencari petualangan. Ia sangat tertarik dengan kehidupan dan memiliki sifat mandiri. Orang ini juga bicara apa adanya dan tertarik secara fisik pada orang lain.

Nama "amol" mempunyai jumlah angka:

A = 1
M = 13
O = 15
L = 12

Jumlah totalnya adalah 41

Sehingga menurut studi numerologi, nama "amol" mempunyai kepribadian Ekspansif, visioner, petualang, menggunakan kebebasan dengan cara konstruktif.

Di Indonesia, nama-nama tokoh dan profesinya seperti Eric Fh Samola (Direktur Harian Jawa Pos (1982))

• Nama saya dieja.. A-M-O-L
• Saya enggak bercanda Amol, ini sangat penting!
• Amol, bisa tolong rapikan buku - buku itu?
• Ibuu... kak Amol mencubit saya!
• Halo, PT Jayaraya ini Amol.
• Hei Amol, ayo kita pulang sekarang!
• Saya bertemu dengan Amol dua hari yang lalu.
• Itu kamu ya Amol. Aku sudah mencarimu sejak 2 hari lalu
• Amol-Amol .. Kamu ini menjengkelkan!!
• Amol.. Aku sayang kamu!
• Amol ayo maju! sekarang giliran Kamu..
• Amol kapan kamu ada di rumah? Saya mau main kesana.
• Amol. Itu kamu bukan?
• Amol... ayo sekarang waktunya makan siang
• Namanya Amol. Bagus kan?
• Apakah Amol suka sate kambing?
• Kepada saudara Amol dimohon segera ke ruang rapat
• Amol, apakah Kamu akan berangkat ke Jakarta?
• Prof. Amol akan menjadi pembimbing akademik saya lho..
• Meeting hari ini akan dipimpin oleh Bapak Amol.

Rokayyah, Wastori, Nurwidana, Rezekan, Syafrizan, Shaluna, Kifayatullah, Nifati, Setiyowati, Nuralsya,

*Jika ada ketidaksesuaian antara nama dan perilaku dalam kepribadian di atas, tentu itu adalah hal yang wajar. Sifat dan karakter di atas kemungkinan adalah menurut studi ahli kepribadian, bisa jadi benar atau salah. Nama "amol" memang tidak mencerminkan kualitas pribadinya, namun memiliki nama yang bagus akan membantu seseorang menjadi lebih percaya diri, dan lebih bersemangat untuk menjadi pribadi yang positif, serta selalu berusaha agar hidupnya dapat bermanfaat untuk banyak orang.