Ejaan A-M-I-R

Amir adalah nama populer untuk anak laki - laki. Nama amir paling cocok untuk nama tengah. Misal seperti Rayhan Amir, Muhammad Amir F. A., Dendy Amir, Rusda Amir, Asnawati Amir, dll. Di indonesia, paling banyak ada di Bogor, Jakarta, Bandung, Brebes, Tangerang. Orang dengan nama Amir tergolong percaya diri. Ia cenderung memimpin dengan berwibawa dan selalu mencari petualangan. Ia sangat tertarik dengan kehidupan dan memiliki sifat mandiri. Orang ini juga bicara apa adanya dan tertarik secara fisik pada orang lain.

• amir dalam bahasa Arab, artinya Penguasa.
• amir dalam bahasa Indonesia, artinya Hadiah.
• amir dalam bahasa Islami, artinya Penguasa - pemimpin.
• amir dalam bahasa Islami, artinya Emir, pemimpin, yang memerintahkan.
• amir dalam bahasa Kristiani, artinya Menyatakan dirinya raja.
• amir dalam bahasa Karakteristik, artinya Pengambil keputusan, berjiwa petualang.
• amir dalam bahasa Sunda, artinya Pemimpin.
• amir dalam bahasa Persia, artinya Raja.
• amir dalam bahasa Islami, artinya Putera, ketua, pemerintah.

Orang dengan nama Amir tergolong percaya diri. Ia cenderung memimpin dengan berwibawa dan selalu mencari petualangan. Ia sangat tertarik dengan kehidupan dan memiliki sifat mandiri. Orang ini juga bicara apa adanya dan tertarik secara fisik pada orang lain.

Nama "amir" mempunyai jumlah angka:

A = 1
M = 13
I = 9
R = 18

Jumlah totalnya adalah 41

Sehingga menurut studi numerologi, nama "amir" mempunyai kepribadian Ekspansif, visioner, petualang, menggunakan kebebasan dengan cara konstruktif.

Di Indonesia, nama-nama tokoh dan profesinya seperti Amir Machmud (Mendagri (1968-1983) dan Ketua DPR/MPR (1982-1987)), Antarina Sf Amir (Managing Director HighScope Indonesia), Amir Syamsuddin (Menteri Hukum dan HAM (2011-2014)), Nuku Muhammad Amiruddin (Sultan Kerajaan Tidore), Amir Hamzah (Wakil Pemerintah RI untuk Langkat yang berkedudukan di Binjai (1945-1946)), Kamir Raziudin Brata (Lektor Kepala dalam mata kuliah Ekologi Tanah, Fakultas Pertanian IPB, sejak 1998), Amirul Isnaini Mayjen (Panglima Kodam IV Diponegoro, 2003)

Elvira Devinamira, Hendri Lamiri, Jihan Amir, Tantri Namirah, Zoya Amirin

elvira devinamira

hendri lamiri

tantri namirah

zoya amirin

• Nama saya dieja.. A-M-I-R
• Saya enggak bercanda Amir, ini sangat penting!
• Amir, bisa tolong rapikan buku - buku itu?
• Ibuu... kak Amir mencubit saya!
• Halo, PT Jayaraya ini Amir.
• Hei Amir, ayo kita pulang sekarang!
• Saya bertemu dengan Amir dua hari yang lalu.
• Itu kamu ya Amir. Aku sudah mencarimu sejak 2 hari lalu
• Amir-Amir .. Kamu ini menjengkelkan!!
• Amir.. Aku sayang kamu!
• Amir ayo maju! sekarang giliran Kamu..
• Amir kapan kamu ada di rumah? Saya mau main kesana.
• Amir. Itu kamu bukan?
• Amir... ayo sekarang waktunya makan siang
• Namanya Amir. Bagus kan?
• Apakah Amir suka sate kambing?
• Kepada saudara Amir dimohon segera ke ruang rapat
• Amir, apakah Kamu akan berangkat ke Jakarta?
• Prof. Amir akan menjadi pembimbing akademik saya lho..
• Meeting hari ini akan dipimpin oleh Bapak Amir.

Erviana, Asai, Sherni, Welinda, Syifanka, Nursita, Normasari, Banunna, Bulawan, Zuhrotul,

*Jika ada ketidaksesuaian antara nama dan perilaku dalam kepribadian di atas, tentu itu adalah hal yang wajar. Sifat dan karakter di atas kemungkinan adalah menurut studi ahli kepribadian, bisa jadi benar atau salah. Nama "amir" memang tidak mencerminkan kualitas pribadinya, namun memiliki nama yang bagus akan membantu seseorang menjadi lebih percaya diri, dan lebih bersemangat untuk menjadi pribadi yang positif, serta selalu berusaha agar hidupnya dapat bermanfaat untuk banyak orang.